Sudah beberapa kali saya di hubungi baik
melalui ym (yahoo messenger) , email, dan sms menanyakan apakah support
untuk reload / topup saldo payoneer. Tetapi saya tolak karena saya di
infokan oleh seorang teman bahwa dana kartu kredit pengisi saldo /
balance payoneer bisa “tersedot”. Atas dasar itu lah saya lebih baik
menolak dari pada nanti ada masalah di kemudian hari. Karena ada
beberapa pengalaman seperti subscribe / autorenew yang tanpa
sepengetahuan saya masih terkoneksi dengan kartu kredit saya.
Nah terus hubungan nya posting kali ini dengan judul di atas
Pengalaman Pertama Reload Saldo Kartu Payoneer apa? Kata nya ga bisa?
Begini cerita nya….
Kemarin siang, saya dapat email dari seseorang menanyakan apakah
bisa topup saldo payoneer? Seperti yang saya ceritakan di atas, saya
jawab seperti itu. Ternyata dia sudah sering mengisi saldo kartu payoner
nya sendiri. Dan dia share dan kasih panduan bagaimana cara reload
saldo kartu payoneer. Saya juga coba cari – cari info di google.
Malam nya terjadi kesepakatan, dan langsung di transfer ke rekening
bank lokal saya untuk saldo $190. Kemudian saya mulai proses.
Untuk proses Reload Saldo Kartu Payoneer ada 3 tahapan yaitu
- Mengisi no kartu payoneer yang hendak di reload / topup. Di tahapan ini mengisi 16 digit nomor yang tertera di kartu payoneer dan jumlah nominal yang akan di reload.
- Checkout. Di tahapan ini di informasikan detail pembayaran. Ada loading fee sebesar 3.75% dari nominal yang di kehendaki. Dan mengisi data pembayaran. Dalam hal ini menggunakan data kartu kredit.
- Konfirmasi. Di tahap ini ternyata tidak langsung masuk saldo nya tetapi masih melalui tahapan approval. Butuh waktu sekitar 1 – 2 hari kerja. Permohonan reload balance payoneer akan di review. Ketika di permohonan di setujui maka akan di beritahukan baik pemilik kartu payoneer dan pemiliki kartu kredit melalui email.